Langsung ke konten utama

Rumah Batik Adi Busana Bekonang

Halo pecinta batik, destinasi kali ini akan membawamu dikenalkan dengan industri batik tulis yang berada di daerah Bekonang, kabupaten Sukoharjo, propinsi Jawa Tengah. Sedikit bercerita sejarah bahwa diera 1950-an hingga 1980-an daerah Bekonang dikenal sebagai salah satu pusat batik tulis Jawa Tengah. Namun seiring dengan perkembangan zaman, terutama setelah munculnya industri batik printing dan cap ditahun 1990-an para perajin batik tulis mulai gulung tikar. Salah satu industri yang masih berjaya hingga sekarang adalah Rumah Batik Adi Busana, industri ini mampu bertahan sejak tahun 1970-an lalu.

Selain berbentuk rumah dan toko, Rumah Batik Adi Busana dirancang lengkap dengan proses produksinya yang berada di halaman belakang rumah. Mulai dari proses molani sampai penjemuran kain setelah dicuci bersih dari sisa malam yang menempel. Belum lama ini Rumah Batik Adi Busana menambah proses produksi dengan alat cap. Dilihat dari waktu pengerjaan, jelas batik cap lebih cepat daripada batik tulis.

 
Untuk hasil produk asli dari Rumah Batik Adi Busana sendiri adalah batik tulis dan batik cap. Termasuk kelengan (yang hanya satu warna),  sogan khas Solo (dominan coklat), sampai kontemporer (berwarna-warni). Keunggulan produk Industri Rumah Batik Adi Busana adalah menggunakan pewarnaan alam yang ramah lingkungan, juga motifnya yang selalu berinovasi setiap minggunya. Hal ini dimaksudkan untuk menambah variasi motif jualannya.


Untuk melengkapi koleksi batik di tokonya, Bu Yayuk (pemilik Rumah Batik Adi Busana) mengekspor kain dan baju batik dari industri kota lain, seperti Pekalongan, Cirebon, bahkan ada dari Pulau Bali. Beliau mengatakan bahwa toko ini menyediakan kebutuhan berbagai macam batik untuk menjangkau semua kalangan. Hal ini diwujudkan dengan banyaknya pilihan dari batik printing, cap, kombinasi, dan batik tulis. Tidak hanya kain, baju atasan dan bawahan untuk laki-laki dan perempuan tersedia lengkap disini. Dari harga 50.000 hingga jutaan rupiah untuk beberapa produk pesanan yang istimewa.

 
Peminatnya pun tak hanya kalangan lanjut usia, banyak orang-orang muda dari berbagai kota mencari batik disini. Tetapi untuk ukuran anak-anak, Rumah Batik Adi Busana belum menyediakannya. Biasanya jika untuk anak-anak, orang tua mereka membelikan kain lalu dijahir sendiri di luar. Pelanggan yang membeli batik untuk sarimbitan pun demikian, dengan hanya membeli kain lalu dipola sendiri kemudian dijahitkan. Kata beliau, Rumah Batik Adi Busana banyak pesanan dari orang kantor dan Dinas juga.

Untuk produk pelengkap, Rumah Batik Adi Busana juga menjual tas Kulit Batik dan atasan polosan untuk dipadu padankan dengan batik yang ada. Bagi kamu pecinta batik, jangan ragu-ragu, semua sudah komplit tersedia disini, dijamin puas karena harga yang terjangkau. Selamat berbelanja.





(Rumah Batik Adi Busana | Objek Penelitian Tugas Akhir)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Solo wae ~ Lembah Hijau Karanganyar

Bersama Simbah, dan Putri, bertiga bermain ke wisata Lembah Hijau yang sempat menjadi perbincangan di kampus beberapa waktu lalu. Seorang teman mengatakan, berfoto saat senja tiba viewnya bagus, ada kolam renang juga, tempat makan yang tidak biasa dan masih berbaur alam. Seperti apasih Lembah Hijau itu? Penasaran. Setelah menghadiri wisuda, dari ujung Universitas Muhammadiyah Surakarta, kami menuju Lembah Hijau yang terletak di Karanganyar. Setelah beberapa kali salah jalan, kami temukan juga wisata Lembah Hijau. Di pintu masuk terlihat tidak begitu ramai, tidak nampak tempat wisata malah. Hanya terlihat taman kecil dan gedung besar seperti pabrik yang kosong mlompong. Usai memarkir motor di depan gedung tersebut, kami masuk tanpa permisi. Entah memang masuk tidak dipungut biaya atau loket sudah tutup karena kami tiba sore hari. Semakin masuk ke dalam, kami menyusuri rintipan tanaman berpot besar memanjang menuju lokasi utama. Waktu itu kami bertemu dengan rombongan mahasiswa yang s

Sentra Boneka Sayati Bandung

Sentra Boneka Sayati Bandung, salah satu tempat yang mungkin sudah tak asing lagi bagi mereka pencinta boneka di daerah Bandung. Saat berada di Kota Kembang ini aku berkesempatan mengunjungi salah satu sentra pembuatan boneka yang terletak di daerah Sayati. Sebelumnya, kami (aku dan Mbadil) banyak mencari informasi mengenai dimana saja tempat pengrajin boneka di Kota Bandung. Dua tempat yang direkomendasikan salah satu karyawan tempat kami magang adalah daerah Sayati dan Cibadak. Pada akhirnya, diputuskanlah Sentra Boneka Sayati Bandung yang menjadi destinasi kami berburu mainan lucu ini. Daerah Sayati dapat dibilang dekat dengan tempat yang kami singgahi selama magang. Hanya berjarak lima kilometer dari terminal Leuwi Panjang, kalian sudah dapat menemukan Sentra Boneka Sayati Bandung. Tampak dari depan kaca rumah Baru beberapa meter dari jalan raya, suasana kampung pengrajin boneka sudah begitu terasa. Deretan rumah memajang boneka-boneka lucu kreasi warga setempat. Se